Pages

Cari yang ada di Blog Ini

21 Oktober 2008

Bagaimana Memulainya...?

Sore ini di saat lambung ini belum terisi satu makanan apapun, di saat konsentrasi ini mulai kabur, di saat injury time sudah memasuki batas akhir, bisa-bisanya otak gue menampakkan kehebatan berpikir sedemikian jernihnya. Lalu gue pun berkata,
“Betul juga ucapan SB, Hidup ini adalah perbuatan...”
Semenitan gue menelaah makna kata-katanya itu, dan gue mendapatkan sedikit pencerahan mengenai itu. Well, konteks dalam kalimat ini berbeda dengan apa yang sering diucapkan Mba’ M bahwa hidup itu adalah perjuangan. Jauh. Jauh konteksnya. Kata-kata si SB ini mewakili mereka—para penumpas maniak penguasa istana Medan Merdeka, yang dari zaman baheula ampe sekarang ini sudah benar-benar muak dengan janji-janji kosong di setiap kampanye.
Bahwa yang dimaksud beliau (menurut saya) adalah hidup itu berbuat. Di setiap kehidupan kita harus selalu melakukan do the something, yakni berjuang, berkarya, berdamai, berkeadilan, berdemokrasi, dll..dll.. dan semuanya itu dilakukan dengan perbuatan. Bahwa yang dimaksud beliau menurut saya (lagi) kita jangan hanya menang dalamdebat soal RUU &pajak. Jangan juga kitahanya menebarkan janji-janji palsu (sejahtera, makmur, swasembada, ekspor tinggi, dll..dll..). Dan jangan pula kita bisanya hanya menjual rakyat miskin—yang sering sekali dilakukan pada saat iklan-iklan televisi untuk menyukseskan kampanye mereka yang tak bertanggung jawab itu.
Dan itulah, Hidup adalah Perbuatan, Tidak Berjanji!! Tanpa memihak pihak yang manapun gue setuju banget tuh dengan slogan itu. Sederhana—bagi yang tidak paham—namun menyentuh.
Hidup RUU ANTI PORNOGRAFI PORNOAKSI !!!!!

Tidak ada komentar: